Pengurus Muhammadiyah Harus Memiliki Empat ER: BENER, PINTER, KOBER dan BANTER
Pembukaan Musyawarah Daerah (Musyda) Ke-11 Muhammadiyah dan Aisyiah Ponorogo, Jawa Timur (Jatim) diselenggarakan di Ekspotorium Universitas Muhadiyah Ponorogo (Umpo), Hari ini Sabtu (25/2/23).
Turut hadir Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim, yang diwakili oleh Dr Hidayatullah M Si. Ia mengatakan Muhammadiyah harus berjuang dan bersinergi dalam mengatasi problematika yang ada.
“Menjadi pengurus Muhammadiyah haruslah memiliki kapasitas karena Muhammadiyah bukan hanya persyarikatan tapi juga pergerakan,”
Ia juga menyampaikan harapannya dalam musyda kali ini, yakni siapapun yang terpilih harus senantiasa memperhatikan apa yang diperbuat.
“Silahkan melanjutkan kekuatan, memperbaiki kekurangan dan berkembang untuk berkemajuan,”
Menurutnya ada tiga hal pokok yang harus dibahas dalam musyda,
1. Laporan Pertanggungjawaban kepengurusan sebagai bahan evaluasi
2. Penyusunan Program Kerja sebagai proyeksi dakwah amar ma’ruf nahi munkar
3. Pemilihan anggota, dalam hal ini ia menyampaikan untuk menjadi pengurus harus memiliki empat (er) yaitu bener, pinter, kober, dan banter.
Terakhir ia menyampaikan dalam musyda ini harus senantiasa memperhatikan apa yang diperbuat. Silahkan melanjutkan kekuatan, memperbaiki kekurangan. berkembang untuk berkemajuan.
Liputan : Muhtarom Khoriq Pradana
