Liputan Rusmi, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo
Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Ponorogo (Umpo) kembali menunjukkan komitmennya dalam membentuk calon pendidik yang unggul melalui kegiatan Pelatihan Baris-Berbaris (PBB) yang digelar selama lima hari, Senin-Kamis (17–21/11/25).
Sebanyak 49 mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) semester 5 mengikuti kegiatan ini.
Kegiatan yang berlangsung di lingkungan kampus Umpo ini didampingi langsung oleh instruktur dari Koramil Siman. Mahasiswa dibekali keterampilan dasar kedisiplinan, koordinasi gerak, kekompakan, serta kepemimpinan sebagai bekal sebelum menjalani Program Latihan Profesi (PLP) 2 di sekolah maupun madrasah.
Dekan FAI Umpo, Dr. Katni, S.Pd.I., M.Pd.I., menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar latihan fisik, tetapi juga turut membentuk karakter profesional calon guru.
“Baris-berbaris mengajarkan disiplin, tanggung jawab, dan kekompakan. Nilai-nilai inilah yang akan sangat dibutuhkan ketika mahasiswa memasuki dunia sekolah sebagai calon guru. Kami berharap seluruh peserta dapat mengambil manfaat maksimal dari kegiatan ini,” ujarnya.
Selama pelatihan, suasana berjalan penuh semangat. Mahasiswa mempraktikkan gerakan dasar, baris per kelompok, hingga teknik komando dengan pendampingan instruktur yang memandu secara teliti.
Salah satu sesi yang paling berkesan adalah penyampaian materi inspiratif oleh Komandan Pelatih, Serka Edy Purwanto, anggota Koramil Tipe B 0802/04 Siman, Kodim 0802/Ponorogo. Ia berbagi pengalaman tentang pentingnya kedisiplinan serta arti komando dalam kehidupan sehari-hari.
Dia menekankan bahwa baris-berbaris tidak hanya soal gerakan seragam, tetapi juga kemampuan mengendalikan diri, mendengar instruksi, dan bertanggung jawab terhadap peran masing-masing.
“Di dunia pendidikan, kalian akan menjadi pemimpin di kelas. Seorang guru bukan hanya menyampaikan materi, tetapi menjadi teladan. Disiplin bukan hanya diperintahkan, tetapi dicontohkan,” tegasnya.
Dalam pesannya kepada mahasiswa, Serka Edy juga menambahkan,
“Belajarlah selama masa muda untuk persiapan masa depan di hari tua,” ucapnya.
Motivasi tersebut memberi kesan mendalam dan membuat suasana pelatihan terasa lebih bermakna.
Salah satu peserta dari Prodi PAI, Marwan Saputra, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesempatan mengikuti kegiatan ini.
“Kegiatannya memang melelahkan, tapi kami jadi lebih kompak dan disiplin. Cerita komandan sangat menginspirasi dan membuat kami lebih semangat,” ujarnya.
Acara ditutup dengan harapan bahwa seluruh peserta mampu mengaplikasikan nilai kedisiplinan dan kepemimpinan yang telah diperoleh. Pelatihan PBB ini menjadi wujud nyata komitmen Umpp dalam menyiapkan calon pendidik yang unggul, berkarakter, dan siap terjun ke masyarakat.
