MT PDM, PDA dan LDK Muhammadiyah Ponorogo Pendampingan Mualaf
muhammadiyahponorogo.or.id – Liputan Daroini
Majelis Tabligh (MT) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Pimpinan Daerah Aisyiah (PDA) dan Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) PDM Ponorogo, Jawa Timur menggelar Pendampingan Mualaf Tahap 1 di Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Tugurejo Slahung, Ponorogo, Ahad (24/09/23).
Kegiatan yang dimulai pukul 09.00-12.00 WIB tersebut dihadiri 15 mualaf dan warga setempat. Hadir pula dalam acara Sekretaris Majelis Tabligh PDM Ponorogo, Daroini MPd, Majelis Tabligh PDA Ponorogo, Binti Sofiah SPdI, Ketua LDK PDM Ponorogo, Ahmad Thohir, Ketua PCM Slahung, Syamsuri serta Ketua PRM Tugurejo, Slahung, Agus.
Daroini MPd dalam sambutan pembukaan acara mengatakan menjadi seorang mualaf harus bisa istiqomah.
“Mualaf itu seseorang yang sebelumnya berkeyakinan selain agama Islam, kemudian mengambil keputusan untuk menjadi seorang muslim yang benar, baik laki-laki maupun perempuan. Maka jika sudah memeluk agama Islam itu harus istiqomah dan tidak boleh keluar dari agama Islam,” ujarnya.
Iapun meminta kepada semua yang hadir agar berkenan mendampingi para mualaf ini untuk belajar dan memperdalam Islam.
“Mualaf itu setelah masuk Islam harus kita dampingi, diguyupi dan diayomi, juga harus kita berikan pendidikan Agama Islam, di antaranya tentang tata cara bersuci (Thaharah), shalat dan praktiknya beserta pengamalannya,” terangnya.
Senada dengan itu, Ketua LDK PDM Ponorogo, Ahmad Thohir juga memberi penegasan berkaitan dengan praktek kaifiyah wudhu dan tayamum, menurutnya setelah masuk Islam tata cara tersebut harus dilakukan dengan benar sesuai syarit yang telah diajarkan Nabi Muhammad SAW.
“Termasuk di setiap wudhu itu ada titik pijat refleksi yang harus kita pijat dan di urut secara pelan-pelan bersamaan dengan membasuh bagian dengan air, dengan begitu seseorang akan selalu sehat baik fisik maupun rohaninya,” tandasnya.
Hal tersebut, lanjutnya, merupakan pendidikan dalam Islam, siapapun orangnya yang mau memeluk agama Islam dengan kafah dan mengamalkan ajaran-ajarannya maka insyaallah hidupnya berkah dan bahagia dunia akhirat.
Sebagai informasi, Pendampingan Mualaf yang telah di programkan oleh Majelis Tabligh dan LDK PDM juga Pimpinan Daerah Aisyiah (PDA) Ponorogo ini telah dirancang dalam tiga tempat, yakni lokasi pertama berada di PRM dan PCM Tugurejo Slahung, lokasi kedua di Trenceng, Mrican, Jenangan Barat, dan lokasi ketiga di Tanjung, Klepu, Sooko
Jadwal kegiatan dan waktu pelaksanaan rentang bulan September – Desember 2023.
Daroini berharap kegiatan yang telah di programkan oleh PDM Ponorogo dalam kegiatan dakwahnya bisa berjalan maksimal, lancar dan penuh berkah.
Editor Ismini