MPK PDM Ponorogo Gelar Kajian Rutin secara Virtual
Ponorogo – Diberlakukannya PPKM ternyata tidak menurunkan semangat Majelis Pendidikan Kader PDM Ponorogo dalam melaksanakan kegiatan dakwah. Hal tersebut dibuktikan dengan diadakannya acara kajian islam virtual yang dilaksanakan secara rutin setiap bulan. “Kajiannya sebulan sekali kemarin itu sudah masuk materi ke enam jadi bulan ke enam, berikutnya bulan ke tujuh,” tutur bapak Timur Aji Hantoro selaku penanggung jawab acara kajian islam tersebut.
Tujuan dari kegiatan ini yaitu sebagai pengganti Baitul Arqam, seperti yang diutarakan oleh bapak Timur Aji Hantoro “Kajian itu kan kita lakukan secara berkala itu kan tujuannya sebenarnya kan sebagai pengganti baitul arqam, baik itu tingkat pimpinan ataupun karyawan amal usaha makanya materi-materi yang diberikan itu ya bersentuhan langsung dengan apa yang dilakukan oleh pimpinan Muhammadiyah ataupun karyawan-karyawan amal usaha.”
Sasaran dari kegiatan ini dikhususkan untuk warga Muhammadiyah namun secara umum diperuntukkan bagi warga masyarakat yang bersedia mengikuti “Khususnya memang untuk warga Muhammadiyah baik itu pimpinan, pimpinan di daerah, pimpinan ortom semua tingkatan, pimpinan amal usaha termasuk untuk karyawannya, tapi secara umum ya untuk warga masyarakat yang bersedia atau mau untuk mengikuti karna diskusinya dilakukan secara terbuka termasuk link nya itu kan kita sebarkan secara menyeluruh,” tutur bapak Timur Aji Hantoro (Senin, 27 September 2021).
Kegiatan tersebut dilaksanakan secara online via zoom meeting. Meskipun dilaksanakan secara daring namun banyak sekali masyarakat yang antusias dan megikuti acara tersebut, tercatat sebanyak 78 partisipan yang bergabung dalam acara Kajian Islam Part 6 yang dilaksanakan pada tanggal 25 September 2021 dengan mengusung tema “Menghadapi Stres di era pandemi Covid-19, dalam perspektif Kesehatan Jiwa, Sosial dan Budaya.”
Menurut salah seorang partisipan yang bergabung dalam acara tersebut materinya sangat menarik dan sangat sesuai dengan keadaan saat ini “Materinya sangat menarik dan sangat sesuai dengan keadaan saat ini sehingga sangat disayangkan apabila tidak mengikutinya. Cara pemberian materinya juga sangat mudah dipahami. Saya berharap semoga untuk selanjutnya masyarakat semakin banyak yang mengetahui dan mengikuti acara ini karena banyak sekali ilmu-ilmu yang mungkin tidak kita ketahui sebelumnya sehingga dapat menambah wawasan kita.”
Bapak Timur Aji Hantoro juga mengungkapkan bahwa rencananya bulan depan akan dilaksanakan kajian lagi dengan mengambil tema Mencetak Kader Peradaban “Bulan depan materinya mencetak kader peradaban sinerginya dengan amal usaha apa yang harus dilakukan itu temanya yang bulan depan.” / Rosi Meilina (Mahasiswi D3 Keperawatan UMPO)
