Liputan Qotrunada Masitoh, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo
Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid (LPCRPM) Muhammadiyah melaksanakan resosialisasi program prioritas di Aula SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo (Muhipo), Sabtu (13/9/25).
Kegiatan ini menjadi bagian dari hari kedua gelaran Regional Meeting LPCRPM Muhammadiyah yang diikuti oleh perwakilan wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Resosialisasi tersebut menyoroti tiga inovasi utama, yakni SiMasmu, Notulenmu, dan SalamMu, yang dirancang sebagai sarana dakwah digital sekaligus memperkuat pengelolaan organisasi Muhammadiyah di tingkat cabang dan ranting. Melalui platform ini, LPCRPM mendorong terwujudnya ranting yang aktif dalam dakwah dan pembangunan masyarakat.
Selain itu, diperkenalkan pula aplikasi LPCR yang berfungsi mendukung efektivitas program, pengelolaan data, serta komunikasi antar pengurus. LPCRPM juga mengajak peserta untuk memanfaatkan website resmi LPCR sebagai ruang dakwah digital yang diharapkan dapat memperluas jangkauan syiar Islam, baik di dalam negeri maupun mancanegara.
Pemateri kegiatan, Arman Ahmad Khoirudin, S.Kom., M.Cs., menegaskan pentingnya transformasi digital dalam dakwah Muhammadiyah.
“Dengan adanya website ini, diharapkan Muhammadiyah berkembang menjadi gerakan Islam yang semakin pesat,” ujarnya.
Website dan aplikasi ini, lanjutnya, bisa menjadi sarana dakwah yang memadai sekaligus menunjang kegiatan-kegiatan bernilai Islam di tengah masyarakat.
Dalam sosialisasi ini juga dipaparkan tata cara penggunaan berbagai layanan digital. Misalnya, SiCara (Sistem Informasi Cabang dan Ranting Muhammadiyah) yang membantu pengelolaan data organisasi di seluruh Indonesia. Sementara itu, SiMasmu, Notulenmu, dan SalamMu dapat diakses semua kalangan untuk mendukung gerakan dakwah Islam modern yang berakar pada nilai-nilai Muhammadiyah.
Acara berjalan tertib dan khidmat dengan antusiasme tinggi dari seluruh peserta, menjadikan aula SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo penuh semangat kebersamaan dalam mewujudkan dakwah Islam berbasis digital.
