Akhiri Tugas, Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Adakan Rihlah
Menandai berakhirnya masa pengabdian di Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) PDM Ponorogo, Pimpinan Majelis bersama Pembina mengumpulkan seluruh keluarga besar anggota MPM di Ngebel selama dua hari sejak tgl 17 -18 Pebruari 2023.
Acara yang diikuti oleh 52 orang tersebut dimaksudkan untuk mengukuhkan jalinan silaturahim dengan anak istri anggota MPM sebagai bagian dari proses pemberdayaan dan kaderisasi.
Ketua MPM, Sunyono mengungkapkan kebahagiaannya diakhir masa jabatan periode ini dapat mengumpulkan seluruh keluarga besar anggota MPM anak isteri bahkan cucu-cucunya. “Kami berharap anggota MPM yang akan segera berakhir seiring dengan pelaksanaan Musyda sepekan lagi untuk dapat kembali aktif di Muhammadiyah di berbagai majlis dan di lingkungan masing-masing. Demikian pula anak-anak harus kita persiapkan sejak dini untuk menjadi kader Muhammadiyah dengan dukungan penuh dari isteri-isteri kita”. ungkapnya
Dalam kesempatan yang sama, Sugeng Wibowo selaku Wakil Ketua sekaligus Pembina MPM Pimpinan Daerah Muhammadiyah dalam uraian materi kajiannya menjelaskan konsep qurrota a’yun dalam Q.S. Al – Furqan 74 sebagai indikator ketuntasan keluarga dalam menjalankan misi kerisalahan yang mampu menghadirkan kebahagiaan di dunia maupun di akhirat. “Bermuhammadiyah pada dasarnya merupakan pilihan menyambut seruan Alloh menjaga dan memelihara ajaran Islam untuk kemaslahatan umat manusia dan seluruh alam. Titik tumpu dari kerja besar tersebut berada di lingkungan keluarga kita untuk terlebih dahulu membentuk suasana tenang dan penuh limpahan rakhmat. Sekali kita aktif di Muhammadiyah dengan benar, maka yang menjaga anak, istri dan keluarga langsung dari Alloh SWT. dengan menghadirkan semua kebaikan yang dijanjikan-Nya“jelasnya.
Di sela sela kegiatan tersebut, peserta rihlah menyaksikan keindahan pertunjukan atraksi air mancur Telaga Ngebel sambil menikmati “bakar-bakar” untuk mengakrabkan masing-masing keluarga./Guritno