Ada Panggung Gembira di Milad Bersama dan Family Gathering PCM Sambit

Liputan Lorient Meyse Hidayanah, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo

Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sambit menggelar Milad Bersama dan Family Gathering dalam rangka Milad ke-112 Muhammadiyah dan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) cabang Sambit di Bendungan Waduk Bendo Sawoo Ponorogo, Ahad (17/11/24).

Kegiatan tersebut merupakan kolaborasi antara Organisasi Otonom (Ortom) dan AUM cabang Sambit. Acara digelar bebarengan mengingat peringatan kelahiran yang berdekatan, yakni Milad Muhammadiyah ke-112 yang bertepatan pada tanggal 18 November, Milad Frozen ke-4 pada tanggal 04 Desember, Milad BMT Hasanah ke-13 pada 24 September, Milad Hasna Mart ke -16 pada 29 November, dan Milad Surya Sambit ke-21 pada 06 Oktober.

Ketua PCM Sambit Sulistyo mengatakan penggabungan antara beberapa milad ortom dan AUM ini diberi nama Milad Bersama dan Family Gathering dengan tema besar “Menghadirkan Kemakmuran untuk Semua”.

“Alhamdulillah, meskipun sempat mengalami perubahan tanggal, acara ini bisa berjalan meriah,” ujarnya.

Acara dimulai pukul 08.00 WIB dengan menggunakan dress code kaos seragam merah menciptakan kesan kompak dan serasi.
Hadir dalam kegiatan, Direktur Utama BankZiska LazisMu Jawa Timur Dr Ir Agus Edi Sumanto MM MSi, Bendahara Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur drh Zainul Muslim dan relawan BankZiska dari Ngrayun.

Lelaki kelahiran 1960 itu juga memaparkan tersedia 400 porsi makanan berupa bakso, gulai kambing, es teh, dan doorprize khusus untuk anak-anak, juga doorprize umum.

“Konsep yang kita usung pada acara ini adalah panggung gembira, sehingga kita juga menyuguhkan sekitar 9 penampilan usai acara pembukaan untuk menghibur peserta,” terangnya.

Tak hanya itu, penampilan terbaik juga telah disediakan hadiah menarik dari panitia.
Kegiatan bertambah meriah saat Master of Ceremony Lala dan Yunita secara spontan meminta seluruh anak-anak yang hadir untuk bernyanyi, menjawab beberapa pertanyaan, dan bercerita. Mereka pun menampakkan raut bahagia karena turun dari panggung dengan membawa doorprize.

Panggung gembira dibuka dengan penampilan pertama dari Hasna Mart Sambit, dilanjutkan dengan penampilan-penampilan lain seperti tari-tarian, baca puisi, musikalisasi puisi, menyanyi grup dan paduan suara. Tim juri yang sudah dipilih dari tim relawan BankZiska memberikan penilaian berdasarkan kriteria meliputi kreativitas, kekompakan dan performance. Sedangkan pengumuman dilakukan setelah semua penampilan selesai.

Koordinator Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Sambit Iwuk Kasihaningrum yang saat itu menjadi juara 1 dengan penampilan Musikalisasi Puisi mengaku senang dan bangga bisa berpartisipasi dalam kegiatan milad bersama. Dia pun hampir tidak percaya PCA Sambit bisa menjadi penampil terbaik.

“Sebenarnya musikalisasi puisi yang kami tampilkan ini merupakan ide dari kesepakatan dan musyawarah bersama-sama, mengingat ibu-ibu PCA sudah tidak muda lagi, jadi kami memutuskan sebuah penampilan yang sederhana namun tetap kreatif agar berkesan di hari spesial ini,” tuturnya.

Untuk ke depan, lanjutnya, semoga ini menjadi inspirasi yang akan membuat kader-kader muda lebih bersemangat dalam mengemban amanah dakwah di Muhammadiyah.

“PCA yang sudah usia lanjut saja bisa tetap eksis berkarya, maka yang muda juga tidak boleh kalah dalam berinovasi dan mengembangkan Muhammadiyah di cabang Sambit ini,“ pungkasnya.

Berikut List Kejuaraan Penampilan Panggung Gembira di Milad Bersama dan Family Gathering PCM Sambit:

Juara 1 Musikalisasi Puisi PCA Sambit
Juara 2 Penampilan Tari Frozen
Juara 3 Penampilan Tari PCNA Sambit.