Liputan Miftahul Rahman, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo
Suasana penuh semangat kebersamaan terasa di ruang rapat SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo (Muhipo), Rabu (27/8/25), saat Kwartir Daerah Hizbul Wathan (Kwarda HW) Ponorogo menggelar rapat koordinasi bersama Dewan Sughli Daerah (DSD) HW.
Pertemuan ini difokuskan untuk mematangkan persiapan Jambore Daerah (Jamda) VIII yang dijadwalkan berlangsung pada 19–21 September 2025 mendatang.
Dalam rapat tersebut, sejumlah hal teknis menjadi sorotan utama. Mulai dari kesiapan personel, penentuan juri, kelengkapan sarana prasarana, hingga strategi pendanaan. Seluruh aspek tersebut dibahas secara detail agar kegiatan dua tahunan HW ini dapat terselenggara dengan lancar sekaligus memberikan pengalaman berkesan bagi seluruh peserta.
Ketua Kwarda HW Ponorogo, Kabul Arifin, MA, menegaskan bahwa pihaknya menaruh harapan besar terhadap suksesnya penyelenggaraan Jamda kali ini.
“Kami berharap jambore ini tidak hanya sukses secara penyelenggaraan, tetapi juga memberi kesan mendalam bagi setiap peserta,” ujarnya.
Jangan sampai kegiatan dua tahunan ini, lanjutnya, hanya lewat begitu saja tanpa meninggalkan kenangan berharga.
Senada dengan itu, Ketua DSD HW Ponorogo, Amrina Dwi Yuli Kurniawati, menyampaikan komitmennya untuk mendukung penuh penyelenggaraan Jamda VIII.
“Jamda VIII ini adalah momentum kebersamaan dan pembelajaran bagi adik-adik HW,” ungkapnya.
Amrina menyebut DSD HW siap bersinergi dengan Kwarda mulai dari teknis lapangan hingga pendampingan peserta, agar kegiatan ini berjalan tertib, aman, dan tentu saja menyenangkan.
Dengan soliditas dan koordinasi yang matang, Jambore Daerah HW VIII diharapkan menjadi ajang pembinaan kader muda Muhammadiyah Ponorogo yang menanamkan nilai kemandirian, disiplin, serta mempererat ukhuwah antaranggota.
