Liputan Rusmi, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo
Hizbul Wathan (HW) Kafilah Muhammad Al Fatih Universitas Muhammadiyah Ponorogo (Umpo) sukses menyelenggarakan Camp Bhakti Penghela 2025, Jumat-Ahad (22–24/8/25) di kawasan timur Expotorium Umpo.
Sebanyak 48 peserta ikut ambil bagian dalam kegiatan bertema “Terampil dan Tangguh Bersama Pandu Penghela” tersebut. Selama tiga hari dua malam, peserta tidak hanya mengikuti perlombaan, tetapi juga dibina untuk menumbuhkan kemandirian, keterampilan, serta jiwa kepemimpinan.
Hari Pertama: Upacara Pembukaan dan Pembekalan Materi
Kegiatan dibuka secara resmi, Jumat (22/8/25) dengan dihadiri Ketua Kwartir Daerah HW Ponorogo Kabul Arifin MA, DSD HW Ponorogo, Kepala BAMA Umpo, Desriyanti ST M.Kom, Pembina UKM HW, serta para ketua UKM se-lingkup kampus.
Kabul Arifin dalam sambutannya menekankan pentingnya HW hadir untuk membina generasi muda.
“HW harus selalu hadir membina kader muda agar berdaya guna di masyarakat. Kegiatan ini menjadi wahana nyata untuk menempa mental dan keterampilan kader Hizbul Wathan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala BAMA Umpo, Desriyanti, menyampaikan dukungan penuh universitas terhadap kegiatan kepanduan ini.
“Semoga kegiatan ini menambah ilmu, melatih keterampilan, sekaligus mempererat persaudaraan,” tuturnya.
Usai upacara, peserta mendapat sosialisasi beasiswa dari LPMB Umpo serta pembekalan materi seperti Pertolongan Pertama HW (P2HW), teknik tali-temali, dan Teknik Hidup di Alam Bebas (THAB).
Hari Kedua: Uji Kompetensi Melalui Lomba
Sabtu (23/8/25), peserta diuji melalui beragam lomba berbasis materi, mulai dari P2HW, tali-temali, THAB, hingga cerdas cermat. Semua dikemas dalam bentuk tadabbur alam yang menguji fisik, mental, dan pengetahuan.
Ketua panitia, Muhammad Hussain, menegaskan bahwa sistem perlombaan dirancang untuk menguji praktik nyata.
“Ini bukan sekadar teori, tapi benar-benar menguji kemampuan peserta. Dari sini kita melihat HW mampu melahirkan kader tangguh dan terampil,” ungkapnya.
Malam harinya, peserta menampilkan kreativitas dalam pentas seni dan unggun gembira. Lagu, puisi, drama, hingga yel-yel pandu mewarnai suasana kebersamaan yang penuh semangat persaudaraan.
Hari Ketiga: Penutupan dan Pengumuman Juara
Puncak kegiatan berlangsung pada Ahad (24/8/25) dengan upacara penutupan yang diisi pesan inspiratif dari pembina UKM HW Umpo.
“Kami berharap peserta pulang dengan semangat baru, lebih terampil, lebih tangguh, dan lebih siap mengabdi,” pesannya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan trofi bagi kawan atau nafar terbaik yang berhasil meraih prestasi dalam perlombaan. Sorak kegembiraan peserta semakin menegaskan atmosfer kekeluargaan.
Komitmen HW Umpo
Terselenggaranya Camp Bhakti Penghela 2025 menjadi bukti komitmen HW Umpo dalam mencetak kader muda unggul, Islami, dan berdaya saing. Dengan rangkaian kegiatan yang terstruktur, HW terus menumbuhkan semangat kepanduan, kemandirian, serta kepemimpinan yang bermanfaat bagi kampus, masyarakat, dan persyarikatan.
