
LKP XV Hizbul Wathan Ponorogo Kukuhkan Kader Pemimpin Masa Depan
Liputan Miftahul Rahman, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo
Suhu malam yang menyentuh 15 derajat Celsius tak menyurutkan semangat para kader muda Hizbul Wathan (HW) dalam mengikuti puncak kegiatan Latihan Kepemimpinan Penghela (LKP) XV yang digelar oleh Dewan Sughli Daerah (DSD) HW Ponorogo sejak Ahad (6/7/25).
Pada malam Rabu (9/7/25), sebanyak 64 peserta dari berbagai daerah larut dalam kemeriahan malam api unggun di “Tanah Goyang Pudak”, menandai berakhirnya pelatihan dengan penuh haru dan semangat persaudaraan.
Malam sakral itu menjadi momen penting dalam sejarah kaderisasi HW, di mana para peserta resmi dikukuhkan sebagai anggota DSD. Di tengah hawa dingin yang menusuk, para kader justru menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka bernyanyi, menyuarakan yel-yel semangat, dan mengelilingi api unggun yang menjadi simbol persatuan dan tekad.
Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) HW Ponorogo, Kabul Arifin, turut hadir dan memberikan arahan inspiratif kepada para peserta. Dalam pesannya, dia menekankan bahwa pelatihan ini bukan akhir, melainkan titik awal perjuangan untuk membesarkan HW di masing-masing daerah.
“Kalian adalah generasi penerus yang bertanggung jawab atas masa depan HW. Jalin terus silaturahmi dan solidaritas, karena HW dibangun dengan semangat kolektif lintas wilayah,” ujarnya.
Kegiatan ini juga diwarnai kisah inspiratif dari Habibi, Koordinator Bidang DSD, yang membagikan pengalaman pribadinya saat mengikuti LKP bertahun-tahun silam. Dia mengenang perjuangan berjalan kaki seharian, tidur dalam kondisi basah, hingga akhirnya memahami bahwa pelatihan ini adalah proses pembentukan jiwa kepemimpinan sejati.
“Latihan ini bukan siksaan, tapi proses penempaan jiwa baja. Dibutuhkan fisik yang kuat dan mental yang tangguh untuk menjadi kader HW yang berkualitas,” tandasnya.
Suasana malam itu berubah hangat oleh kobaran api dan semangat perjuangan. LKP XV bukan sekadar pelatihan, tetapi juga tonggak lahirnya kader militan yang siap mengemban amanah dan menjawab tantangan zaman demi kemajuan Hizbul Wathan ke depan.



