Liputan Miftahul Rahman, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo
Suasana sejuk dan damai Telaga Ngebel menjadi latar berlangsungnya Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ikatan Guru Bustanul Athfal Aisyiyah (IGABA) Kabupaten Ponorogo yang digelar di Villa Sri Kembang, Ngebel, Ahad-Senin (29–30/6/25).
Kegiatan tahunan ini berhasil menghimpun seluruh jajaran Pimpinan Daerah (Pimda) serta pengurus Pimpinan Cabang IGABA se-Kabupaten Ponorogo. Mengusung tema “Meneguhkan IGABA sebagai Organisasi Profesi dalam Mengembangkan PAUD Aisyiyah pada Abad 21”, Rakerda menjadi ruang konsolidasi penting dalam merancang program-program strategis untuk pengembangan lembaga pendidikan anak usia dini di lingkungan Aisyiyah.
Acara dibuka secara resmi oleh Ketua Majelis PAUD dan Dasmen Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Ponorogo, Ririn Hari Wahyuni Ekawati, ME MSy. Dalam sambutannya, Ririn menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam menciptakan sekolah unggul Aisyiyah.
“Sekolah unggul Aisyiyah tidak bisa berdiri sendiri. Ia adalah hasil dari ekosistem pendidikan yang kuat dan kolaboratif antara guru, siswa, orang tua, masyarakat, dan seluruh elemen persyarikatan. Sinergi inilah yang akan melahirkan inovasi dan keunggulan berkelanjutan,” jelasnya dalam sesi pembukaan.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan penyampaian materi bertajuk “Menciptakan Sekolah Unggul Aisyiyah”, yang memberikan wawasan inspiratif bagi para peserta tentang upaya membangun lembaga PAUD yang bermutu dan adaptif terhadap tantangan zaman.
Ketua IGABA Ponorogo, Heri Setyowati SPd dalam sambutannya menyampaikan harapan agar Rakerda ini menjadi sarana evaluasi serta proyeksi langkah ke depan.
“Kami berharap Rakerda ini dapat menghasilkan langkah-langkah strategis dan program-program visioner yang membawa IGABA Ponorogo menjadi organisasi profesi yang mandiri, progresif, dan berperan aktif dalam mencetak generasi unggul,” ujarnya.
Dengan semangat kebersamaan dan profesionalisme, Rakerda IGABA Ponorogo 2025 menjadi momentum penting dalam merumuskan arah baru organisasi demi kemajuan pendidikan anak usia dini yang berlandaskan nilai-nilai Islam berkemajuan.
