
Tingkatkan Mutu Pembelajaran, MIM 14 Prestisius Jalani Supervisi Metode Ummi
Liputan Miftahul Rahman, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo
Kegiatan supervisi pembelajaran Al-Qur’an dengan metode Ummi di MI Muhammadiyah (MIM) 14 Prestisius Ponorogo berjalan lancar dan menghasilkan sejumlah catatan konstruktif untuk peningkatan mutu pembelajaran ke depan.
Supervisi yang dilaksanakan, Jumat (3/10/25) ini dipimpin langsung oleh Supervisor Ummi Madiun Raya, Ustadz Abdul Aziz, M.Pd. Dia turun langsung ke kelas-kelas untuk memastikan proses pembelajaran Al-Qur’an berjalan sesuai dengan standar metode Ummi.
Setelah kegiatan di kelas, supervisi dilanjutkan dengan rapat evaluasi bersama para guru. Dalam kesempatan tersebut, Ustadz Aziz memberikan sejumlah masukan terkait hasil pengamatan di lapangan serta saran untuk perbaikan.
“Alhamdulillah, secara keseluruhan pembelajaran di MIM 14 Prestisius sudah berjalan baik,” ujarnya.
Hanya ada beberapa hal kecil yang perlu disempurnakan, lanjutnya, Hal itu wajar karena sekolah ini baru satu tahun bergabung dengan Ummi Foundation.
Saat ini, MIM 14 Prestisius memiliki enam guru bersertifikat Ummi yang aktif mengajar. Meski demikian, peningkatan kapasitas guru tetap menjadi fokus utama.
“Ke depan, kami berharap ada pertemuan rutin mingguan khusus guru. Forum tersebut bisa menjadi wadah diskusi dan evaluasi, agar kualitas pembelajaran semakin terjaga,” imbuhnya.
Sementara itu, Koordinator Ummi MIM 14 Prestisius, Siti Faizatur Rosyidah, S.Pd, menegaskan komitmen tim pengajar untuk terus berbenah.
“Masukan dari supervisor akan kami jadikan bahan diskusi internal. Saran-saran tersebut pasti akan kami terapkan di lapangan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Faiza menyampaikan bahwa pihaknya memiliki target besar dalam pembelajaran Al-Qur’an, yakni melaksanakan muqosah atau evaluasi capaian santri dua kali dalam setahun.
“Munaqosah menjadi tolok ukur kualitas dan kemajuan anak-anak dalam membaca Al-Qur’an dengan metode Ummi,” terangnya.
Melalui kegiatan supervisi ini, MIM 14 Prestisius berharap pembelajaran Al-Qur’an semakin terarah, berkualitas, dan mampu melahirkan generasi Qur’ani yang unggul dan berakhlak mulia.



