Liputan Miftahul Rahman, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo
MI Muhammadiyah 13 (MI Mumtaz) Pijeran Siman Ponorogo menyelenggarakan kegiatan parenting dan market day, Sabtu (13/9/25).
Acara ini diikuti dengan antusias oleh seluruh siswa beserta wali murid MI Mumtaz dan BA Aisyiyah Pijeran. Dalam sesi parenting, panitia menghadirkan narasumber Dr. Bambang Wahrudin, M.Pd., yang membawakan materi bertema “Menjadi Orang Tua yang Tenang Menghadapi Anak”.
Dalam pemaparannya, Dr. Bambang menekankan pentingnya orang tua memiliki kendali emosi sebelum mendidik dan menenangkan anak.
Dia menjelaskan lima prinsip dasar calm parenting. Pertama, memahami emosi diri sendiri karena orang tua tidak dapat menenangkan anak jika dirinya belum tenang.
Kedua, berhenti dan bernapas saat emosi memuncak.
Ketiga, memberikan respons bukan reaksi agar keputusan lebih bijak.
Keempat, memahami perspektif anak dengan mencoba melihat situasi dari sudut pandang mereka.
Kelima, membimbing bukan mendikte, karena tugas utama orang tua adalah mendampingi anak menghadapi kesulitannya.
“Orang tua yang tenang akan lebih mudah memahami kebutuhan anak,” terangnya.
Calm parenting, lanjutnya, bukan berarti membiarkan, tetapi mendidik dengan kesabaran. Dengan begitu, anak merasa didengar dan dipahami.
Dia juga menambahkan tahapan dalam penerapan metode calm parenting, mulai dari melatih kesadaran diri, membangun komunikasi empatik, hingga mendampingi anak menghadapi konflik sehari-hari.
Usai sesi parenting, kegiatan dilanjutkan dengan market day yang melibatkan seluruh siswa. Mereka berperan sebagai penjual yang menawarkan aneka makanan, minuman, hingga kerajinan sederhana. Para guru dan wali murid turut serta sebagai pembeli, menciptakan suasana meriah dan penuh keceriaan di halaman madrasah.
Kepala MI Mumtaz Pijeran, Roniati, S.PdI., menyampaikan bahwa kegiatan ini memiliki dua manfaat sekaligus.
“Melalui parenting, orang tua mendapatkan bekal ilmu dalam mendampingi anak,” ungkapnya.
Sementara market day memberi pengalaman berharga bagi siswa dalam menumbuhkan jiwa mandiri dan semangat kewirausahaan sejak dini.
