Berita

Persiapan Kegiatan Jambore Daerah Ke-8

Liputan Vanessya Aprilia Azzahra, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo

Panitia pelaksana Jambore Daerah (JAMDA) ke-8 yang merupakan anggota dari Dewan Sughli Daerah Ponorogo mengadakan rapat guna untuk mematangkan berbagai persiapan menjelang kegiatan besar yang akan diikuti ratusan siswa-siswi SMP/MTs Muhammadiyah se-Jawa Timur bagian Barat pada Ahad (3/8/25).

Kegiatan perkemahan yang dijadwalkan berlangsung pada 19-21 September 2025 di Lapangan Panderejo, Desa Japan, Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo. Kegiatan ini menjadi salah satu ajang penting untuk membina kemandirian, kedisiplinan, serta mempererat persaudaraan antar Qobilah Hizbul Wathan.

Dalam rapat persiapan ini membahas sejumlah agenda penting, mulai dari penetapan jadwal kegiatan, pembagian tugas tiap bidang, hingga penyusunan rencana anggaran.

Atmo Martolebdo El Dyto selaku ketua panitia menyampaikan bahwa seluruh panitia harus bekerja sama secara optimal dan mempercayainya yang sebagai pemimpin agar kegiatan JAMDA ke-8 dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

“Rapat ini untuk mematangkan kegiatan Jamda mendatang agar kegiatan dapat berjalan dengan lancar, dan semua panitia dapat bekerja sesuai tupoksinya”, ujarnya

Beberapa bidang kepanitiaan yang telah ditetapkan antara lain bidang acara, perlengkapan, konsumsi, kesehatan, keamanan, humas, dokumentasi dan dekorasi. Masing-masing koordinator bidang diminta segera menuntaskan kebutuhan teknis, mulai dari penyediaan tenda, logistik, dekorasi dan kebutuhan kesekretariatan hingga peralatan untuk kegiatan lomba.

Selain itu, panitia juga menggencarkan koordinasi dengan Kwartir Daerah Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Ponorogo, pihak keamanan, tenaga medis, serta sponsor demi mendukung kelancaran kegiatan. Publikasi acara pun mulai dilakukan untuk mengundang partisipasi dan menyebarkan informasi kepada masyarakat luas.

Dengan persiapan yang semakin dimatangkan, panitia berharap Jambore Daerah ke-8 tidak hanya menjadi ajang kegiatan rutin, tetapi juga mampu mencetak pengalaman berharga bagi para peserta serta memperkuat citra gerakan kepanduan Hizbul Wathan sebagai wadah pembinaan generasi penerus bangsa.

Related Articles

Back to top button