Pentas Kreativitas TK dan PG Aisyiyah Somoroto, Bangkitkan Decak Kagum Orang Tua

 Pentas Kreativitas TK dan PG Aisyiyah Somoroto, Bangkitkan Decak Kagum Orang Tua

Dokumentasi Pentas Kreativitas TK dan PG Aisyiyah Somoroto, Sabtu (14/6/25).

Liputan Miftahul Rahman, Kontributor Media Center Muhammadiyah Ponorogo

Suasana meriah menyelimuti halaman Taman Kanak-kanak (TK) dan Play Group (PG) Aisyiyah Somoroto, Sabtu (14/6/25). Kegiatan Pentas Kreativitas Anak yang digelar setiap tahun ini menjadi panggung bagi para siswa untuk menampilkan bakat seni mereka di hadapan orang tua dan masyarakat.

Beragam pertunjukan memukau disuguhkan oleh anak-anak usia dini tersebut, mulai dari tarian tradisional hingga modern. Tak ketinggalan, seni khas Ponorogo yakni Reyog, serta penampilan vokal solo dan duet ibu-anak turut meramaikan acara. Aksi panggung mereka berhasil menyita perhatian dan mengundang decak kagum dari para penonton yang memadati lokasi kegiatan.

Kepala TK Aisyiyah Somoroto, Nanik Hidayati SPd menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang hiburan, melainkan bagian dari proses pendidikan karakter anak sejak dini.

“Pentas ini kami gelar untuk melatih rasa percaya diri anak-anak agar mereka berani tampil di depan umum, sekaligus menggali dan mengasah bakat serta minat mereka,” jelasnya.

Dia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara tersebut.

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyukseskan kegiatan hari ini. Semoga tercatat sebagai amal sholih,” pungkasnya.

Pentas seni ini mendapat sambutan hangat dan dukungan penuh dari para orang tua. Salah satunya, Yeti Dwi Novika, wali murid dari Ahnaf Gibran Wendova, mengungkapkan rasa bangganya.

“Saya sangat bangga melihat anak-anak usia PG hingga TK B bisa tampil begitu percaya diri. Alhamdulillah, hari ini tidak ada yang menangis. Mereka sangat lincah dan lucu dengan tingkah polos mereka,” tuturnya.

Dia juga menyoroti antusiasme orang tua yang turut mendampingi dan mempersiapkan anak-anak sejak pagi hari.

“Walaupun capek dan repot, ini sungguh pengalaman luar biasa. Kami semua merasa terbayar lunas dengan melihat mereka tampil,” tambahnya.

Pentas Kreativitas ini membuktikan bahwa pendidikan anak usia dini tidak hanya menekankan aspek akademik, tetapi juga pembangunan karakter, keberanian, dan ekspresi diri. Sebuah langkah kecil namun bermakna besar dalam membentuk generasi masa depan yang percaya diri, kreatif, dan berbakat di Bumi Reyog Ponorogo.

Editor Ismini || Publish Nano

Related post