Dapat Hibah Tanah hampir 1 Hektar, Umpo Bakal Bangun Pusat Riset dan Konservasi Merak

Liputan Hilal Chamdi, TMC Muhammadiyah Ponorogo

Sutrisno hibahkan tanah seluas 9500 meter persegi untuk persyarikatan Muhammadiyah. Seremonial ikrar serah terima, dan penandatanganan berkas hibah dilaksanakan di rumah pewakif Desa Nglayang, Jenangan, Ponorogo, Rabu (5/2/25).

Rektor Universitas Muhammadiyah Ponorogo (Umpo), Dr Rido Kurniato MAg yang hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan tanah yang telah dihibahkan akan dikelola dengan penuh tanggung jawab oleh pihak universitas.

“Tanah ini akan dijadikan sebagai Pusat Riset, Eduwisata, dan Konservasi Burung Merak,” ujarnya.

Rido berharap dengan adanya pusat konservasi ini, Umpo dapat memperkenalkan dan mengembangkan potensi alam Ponorogo di tingkat internasional.

“Kami telah melakukan komunikasi lebih lanjut dengan BKSDA Jatim untuk pengembangan konservasi merak hijau ini,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo, Drs Muh Syafrudin MA juga memberikan apresiasi kepada keluarga Sutrisno. Dia pun menyampaikan rasa terimakasihnya atas tanah hibah tersebut.

“Tanah ini secara legal formalnya milik Pimpinan Pusat Muhammadiyah, dan kami hanya berhak mengelolanya,” tandasnya.

Mudah-mudahan adanya hibah tanah ini, lanjutnya, bisa bermanfaat untuk kemajuan Muhammadiyah, dapat memberikan kontribusi positif, tidak hanya untuk perkembangan pendidikan dan riset, tetapi juga untuk pelestarian alam melalui konservasi burung merak yang menjadi ikon di Kabupaten Ponorogo.

Acara berlangsung khidmat diakhiri dengan doa bersama oleh Syafrudin.