Hati-hati, Hewan yang disembelih Bukan karena Allah Dagingnya Haram
Liputan Abdul Ghoni, TMC Muhammadiyah Ponorogo
Kajian Manajemen Qurban digelar Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo, Ahad (9/6/24).
Acara yang berlangsung di Masjid Darul Hikmah Ponorogo tersebut diikuti seluruh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) se-Ponorogo. Hadir sebagai narasumber Tim Juru Sembelih Halal (Juleha) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur.
Ketua Panitia Anton Mukminin mengatakan tujuan kegiatan ini adalah menjaga kualitas hewan qurban agar kehalalannya terjamin. Hal tersebut penting mengingat idul adha yang hanya tinggal menghitung hari.
“Warga Muhammadiyah harus berupaya agar hewan qurban dapat disembelih dengan baik dan benar, sehingga dagingnya halal dikonsumsi,” ujarnya.
Lebih lanjut Anton mengungkapkan pelatihan ini agar adalah salah satu upaya agar juru sembelih di cabang maupun ranting dapat menerapkan prinsip-prinsip penyembelihan hewan sesuai syariat.
Sementara itu Ketua Juleha PWM Jatim Latif Azhar juga menyebutkan beberapa kesalahan yang sering dilakukan juru sembelih hewan qurban. Menurutnya, hal tersebut sengaja ditunjukkan agar kesalahan penyembelihan tidak lagi terjadi di Muhammadiyah.
“Juleha harus benar-benar memperhatikan cara penyembelihan karena itu merupakan pintu kehalalan daging qurban,” tandasnya.
Untuk itu, lanjutnya, jangan sampai asal menyembelih karena hewan harus diperlakukan dengan baik agar tidak tersiksa.
“Gunakan alat sembelih yang benar, tajam, dan yang bisa mematikan hewan qurban tanpa diulang-ulang,” imbuhnya.
Terlepas dari itu, sambungnya, tetap yang paling penting adalah niat, karena hewan yang disembelih bukan karena Allah dagingnya akan menjadi haram.
Selain itu, Latif juga menekankan pentingnya niat sebelum menyembelih. Karena hewan yang disembelih bukan karena Allah, dagingnya akan jadi haram.
“Berdoa karena Allah sebelum menyembelih hewan qurban merupakan syarat mutlak kehalalan,” pungkasnya. .
Info selengkapnya kami lampirkan materi penyembelihan hewan qurban dari Tim Juleha PWM Jawa Timur.