Muhammadiyah Gelar Vaksinasi Lintas Agama
Pelaksanaan vaksinasi lintas agama Pimpinan Daerah Muhammadiyah bersama tokoh agama digedung expotorium universitas Muhammadiyah Ponorogo -UMPO ,berjalan sukses dan lancar.
Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari yaitu pada hari Selasa 12 Oktober sampai kamis 14 Oktober 2021. Lebih dari 2000 warga Ponorogo dan sekitarnya yang telah mengikuti vaksinasi dosis pertama ini. Persyaratan vaksinasi sama seperti persyaratan sebelumnya membawa KTP dan fotocopy KK, masyarakat tidak perlu mengeluarkan biaya sepeserpun (gratis)
Ketua panitia pelaksana vaksinasi lintas agama, mengungkapkan acara tersebut berjalan dengan aman dan lancar. Selama dua hari pelaksanaan ini kurang lebih 2000 dosis vaksin telah diberikan. Dengan rincian hari selasa sekitar 1116, dan hari rabu sekitar 1026 vaksin. Sementara itu, untuk vaksinasi pada hari ketiga ini, panitia menyediakan 3000 dosis.
Seperti yang diketahui, vaksinasi dilakukan dua kali. Untuk dosis pertama dilakukan 3 hari ini, sedangkan untuk dosis kedua masih belum ditetapkan kapan waktu pelaksanaannya.
Sedangkan Sugiri Sancoko bupati Ponorogo yang datang langsung untuk meninjau vaksinasi di gedung expotorium UMPO mengatakan, pihaknya mengapresiasi vaksinasi yang digelar muhammadiyah . Ini sebagai bentuk wujud nyata gotong royong muhammadiyah tanpa memandang siapa yang di bantu . Sehingga bisa memberikan inspirasi lembaga lain .
Adapun Vaksinasi dosis I ini menggunakan vaksin jenis Sinovac.
Masyarakat wajib memakai masker di lokasi vaksinasi. Sebelum masuk ke antrian, masyarakat diharuskan untuk mencuci tangan dan mengukur suhu tubuh. Tempat duduk dan jalur keluar masuk lokasi ditata sedemikian rupa sehingga jarak tetap terjaga dan kerumunan bisa dihindari.
Prokes kita ketat, sudah kita desain. Sudah kita atur keluar masuk, sirkulasi kita atur sedemikian rupa. Termasuk jumlah panitia dan vaksinator juga kita atur. Tujuannya tidak terjadi penumpukan atau kerumunan,” kata Salah satu Panitia Vaksinasi Lintas Agama Muhammadiyah Ponorogo”.
“Kegiatan vaksin ini merupakan kerjasama Unmuh Ponorogo dengan Majelis Kesehatan Pusat yang disponsori oleh USAID, suatu lembaga kegiatan sosial dan saat pandemi ini yang disponsori adalah vaksin. Pemerintah menunjuk panitia penyelenggara diantaranya adalah Unmuh Ponorogo, RS Muhammadiyah Ponorogo, dan RS Aisyah,” kata Edy Santoso, S.E., M.M.
Vaksinasi lintas agama Unmuh Ponorogo dihadiri oleh Wakil Ketua MPKU Pengurus Pusat Muhammadiyah dr. Agus Sukaca, M.Kes., Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Perwakilan PDM Ponorogo H. Zainun Shofwan, dan Rektor Unmuh Ponorogo Happy Susanto.
Antusiasme masyarakat Ponorogo untuk ikut vaksinasi luar biasa. Ini bisa dilihat dari banyaknya masyarakat yang ikut daftar vaksinasi lintas agama di Unmuh Ponorogo. Ribuan orang mendaftar hanya dalam hitungan jam pendaftaran online dibuka. /Tyasna Sholehah (Mahasiswa D3 Keperawatan Umpo)